WELCOME TO MY WORLD

Baca, Bayangkan dan Jangan Dihayati Dalam-dalam

Jumat, 06 Mei 2011

Ketika Keputusan Ini Memang Benar

Hampir dua bulan aku belum pulang kampung (gayanye sich kaya TKI yang gak pulang dua tahun)
Dan akhirnya aku putuskan untuk pulang hari ini. Sudah cukup aku menunda kepulanganku ke rumah gara-gara kuliah di hari Sabtu.... What???? Iya, kuliah hari Sabtu, tapi itu cuma buat ganti jadwal dan juga emang jadwal khusus buat ujian. Bukan kaya kelas yang lain yang emang hari weekend terindah bisa berubah jadi weekend terburuk.

Sempat aku berpikir untuk membatalkan kepulanganku hari ini karena ada acara di kampus ( pemantapan ESA WEEK maksudnya) di mana aku yang koordinator salah satu seksi harusnya datang dan menemani kawan-kawanku yang pada akhirnya aku tahu , kaki mereka bakalan gempor setelah berdiri lama (namun aku berharap untuk kali ini hal itu tidak terjadi). Ingin aku menunda setelah kawanku berkata "Kalau bukan si Danang ketua ESA WEEK dan Adam ketua ESA, aku gak bakalan datang Met". Pertanyaan itu sempat terlintas di benakku dan benar saja, aku hampir menelepon agen travel untuk membatalkan jadwal keberangkatanku. Namun, sesaat sebelum kau mencari kontak nomor telepon agen, HP ku keburu bunyi. dan tahukah telepon dari siapa itu???? Adik, perempuanku yang sangat amat aku rindukan. Ku terima teleponnya
Dian : "Assalamualaikum mbak Meta?"
Aku : " Wa'alaikumsalam de' ada apa kok tumben telepon, gak sekolah po?"
Dian : "Pulang gasik mbak,kamu jadi pulang kan mbak, besok aku ikut parade Drumband lho,nek mbak jadi pulang nonton ya. Malamnya aku ada pentas tari di Pendopo"
Aku : "Kalau aku gak pulang gimana?"
Dian : " Yaaa...kemaren kamu bilang mau pulang, tiwas aku semangat"
Aku hanya terdiam dan kusudahi teleponnya, gak peduli aku adik di sana mau marah-marah atau gimana. Benar-benar saat itu aku dihadapkan pada posisi yang sulit. Nada kekecewaan dari adikku terdengar sangat jelas, namun jika aku pulang, maka sangat tidak adil bagi kawan-kawanku yang besok akan menghadapi "musibah".

Pada akhirnyapun aku harus segera mengambil keputusan dan entah keputusanku untuk pulang sangat kuat, aku harus pulang apapun yang terjadi, aku harus pulang . Itulah yang akhirnya aku lakukan. Sepanjang perjalanan aku memikirkan rumah bercabang ke arah teman-temanku yang di Semarang. Kebawa pikiran lagi... T.T

Finally, I got home, and you know what.. my house is like a grave. Sepi banget rumah ku,,ku ucap salam sampai tiga kali hanya jawaban lirih yang ku dengar, dan tahukah...aku mendapati Ibuku tercinta terbaring lemah di atas kasur, sendiri... Mriang..Demam...
Aku : "Mama (gak usah kaget, emang aku manggilnya mama), sakit mam? Kok sendirian Bapak (gak match kan, satu di panggil Mama, satunya lagi Bapak) mana? Yoga? Dian?
Mama : (jawab lirih) Bapakmu nganter Dian les nduk ,Yoga ngluyur"

Hah, rasane pingin nggebuki adiku cowok, Mama sakit malah di tinggal di rumah sendiri. Awas kalau pulang nanti!!!! (nyatane pas bali ora sido tak gebuki, sing ana malah aku dadi korbane) T,T.Kalau Mama lagi sakit, beliau paling suka dipijat kakinya, Masya Allah, kakinya dingin banget. Aku taku kalau beliau sakit lagi seperti dulu. Ya, dulu waktu jaman aku SMA, aku bener-bener ngrasain kerja berat mama, mama sakit Tipus, dan alhasil cuma bisa tergolek lemah di atas kasur. Aku yang mengerjakan semuanya (biasanya kalau mama sehat,paling mentok, aku kerja paling berat ya bersih-bersih rumah) masak, nyuci bersih-bersih rumah, ngurusin adik sama Bapak. Yakin deh sumpah, tugas mama berat banget. Kasihan mama, disekolahpun aku jadi gak konsen, karena otomatis mama pasti sendirian di rumah. Aku berharap dan berdoa mudah-mudahan kali ini mama cuma sakit biasa saja.... Get well soon mam... :'(

Kali ini keputusanku untuk pulang dan rasa galau yang menyebabkan moodku naik turun gak jelas sudah terjawab. Dan inilah jawaban yang aku dapatkan, mengagetkan.....T.T. Besok sebenarnya adikku parade dan pentas, rencananya sih mau nonton sama mama, tapi apa mama kuat?? berdiri di panas-panasan.. Tenang mam, aku yang akan mengurus adikku....dan kau Yoga, entah gimana caranya besok kamu harus ikut, nemenin aku dan adik kita... ^^

Mama.get well soon ya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar