Mungkin tak seharusnya kita mengambil keputusan ini, awalnya, bila akhirnya seperti ini. Apa yang mereka katakan lebih banyak benarnya. Kita tak akan bisa terus bersama. Harusnya ini bisa diakhiri lebih cepat. Lihatlah..keterlambatan ini membuatnya semua jadi sia-sia. Tapi aku lebih memilih untuk percaya, aku tahu ini sulit tapi tetap saja aku jalani.
Mereka masih mencibir, masih memaksa kita untuk berpisah, masih berucap bahwa ini semua akan sia-sia. Tapi aku masih percaya, masih percaya. Aku percaya, kita akan sama-sama menjaga hati ini. Sampai kapanpun..
Rasa percaya ku masih begitu besar, begitupun dengan kau disana... Kita bisa
Kita bisa menutup telinga tidak mendengarkan cibiran mereka
Kita bisa menutup mata tidak melihat apa yang mereka ingin lihat dari kita
Kita masih berjalan di jalan yang sama, kita masih saling percaya
Tak ada kata lelah yang terucap, setidaknya...
Hingga kau membuka telinga dan matamu lebih dulu
Kau sudah merasa lelah
Gejolak emosi dan tingginya ego membuat kepercayaan yang kita pegang selama ini hancur
Kepercayaan yang selama ini bisa berdiri kokoh di tengah jarak yang membentang, luluh sudah.
Perkataan mereka terbukti sudah, kita tak akan bisa terus bersama
Mereka benar, harusnya diakhiri,,karena akan sia-sia
Aku memang sudah lelah, aku memang sudah mencoba ikhlas
Bodohnya, sampai sekarang aku masih percaya
Masih percaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar